Satuan
Acara penyuluhan (SAP)
Kompres
Hangat Pada Pasien Rematik
Topik Penyuluhan : Kompres
Pokok
Bahasan : Kompres
Air Hangat untuk mengurangi nyeri
Waktu : 1 X
30 menit (Pukul 14.00-14.30 WIB)
Hari/Tanggal : Kamis 7
Januari 2013
Tempat : Rumah Ny.S
Penyuluh : Ahmad abu
Basil
A. Latar Belakang
Mengompres dilakukan dengan handuk atau waslap yang dibasahi dengan air hangat
(30ºC). Usahakan perbedaan antara air kompres dengan suhu tubuh tidak terlalu
berbeda. Seka seluruh tubuh dengan air hangat, penurunan suhu tubuh terjadi
saat pertukaran udara melalui permukaan kulit. Gunakan pakaian atau selimut
tipis, pada bayi tidak boleh dibedong. Jangan mengompres dengan alkohol karena toxic
dan uapnya dapat terserap ke kulit ataupun paru-paru anak.
B. Tujuan
Intruksional Umum
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan para pasien mampu mengetahui dan
memahami cara mengompres dengan air hangat.
C. Tujuan
Intruksional Khusus
Setelah
dilakukan penyuluhan selama 30 menit diharapkan mampu :
1. Menjelaskan
pengertian kompres hangat
2. Menjelaskan tentang manfaat kompres hangat
3. Menjelaskan
tentang alat dan bahan yang digunakan untuk kompres hangat
4. Menjelaskan
tentang tehnik kompres hangat
D. Strategi
Pelaksanaan.
1.
Metode
a.
Ceramah
b.
Tanya jawab
2.
Media
a.
Leflet
b.
Baskom kecil
c.
Waslap
d.
Air hangat suhu 37 C
e.
Handuk pengering
3.
Materi
1. Menjelaskan
pengertian kompres hangat
2. Menjelaskan tentang manfaat kompres hangat
3. Menjelaskan
tentang alat dan bahan yang digunakan untuk kompres hangat
4. Menjelaskan
tentang tehnik kompres hangat
E. Kegiatan
Penyuluhan
No
|
WAKTU
|
KEGIATAN PENYLUHAN
|
KEGIATAN PESERTA
|
1
|
3 mnt
|
Pembukaan
:
·
Membuka kegiatan
dengan mengucap salam
·
Memperkenalkan diri
·
Menjelaskan tujuan
dari penyuluhan
·
Menyebutkan
materi yang akan diberikan
|
·
Menjawab salam
·
Mendengarkan
·
Memperhatikan
·
memperhatikan
|
2
|
15 menit
|
Pelaksanaan
:
·
menjelaskan tentang
materi kompres hangat
·
pengertian kompres
hangat
·
menjelaskan tentang
manfaat kompres hangat
·
Menjelaskan alat dan
bahan kompres hangat
·
menjelaskan tentang
tehnik melakukan kompre hangat
|
·
memperhatikan
·
bertanya
·
memperhatikan
|
3
|
10 menit
|
Evaluasi:
·
Menanyakan kepada
peserta tentang materi yang telah diberikan dan reinforcement kepada peserta
yang dapat menjawa pertanyaan.
·
Kesimpulan
|
·
Menjawab pertanyaan
|
4
|
2 menit
|
Terminasi:
·
mengucapkan terima
kasih atas pran serta peserta
·
mengucapkan salam
penutup
|
·
mendengarkan
·
menjawab salam
|
F. evaluasi
Keluarga mampu
menjawab dan mengulang kembali
1. Menjelaskan
pengertian kompres hangat
2. Menjelaskan tentang manfaat kompres hangat
3. Menjelaskan
tentang alat dan bahan yang digunakan untuk kompres hangat
4. Menjelaskan
tentang tehnik kompres hangat
Lampiran Materi :
A.
Pengertian
Mengompres
dilakukan dengan handuk atau waslap yang dibasahi dengan air hangat (30ºC).
Usahakan perbedaan antara air kompres dengan shu tubuh tidak terlalu berbeda.
Seka seluruh tubuh dengan air hangat, penurunan suhu tubuh terjadi saat
pertukaran udara melalui permukaan kulit. Gunakan pakaian atau selimut tipis,
pada bayi tidak boleh dibedong. Jangan mengompres dengan alkohol karena toxic
dan uapnya dapat terserap ke kulit ataupun paru-paru anak.
Kompres
hangat adalah suatu prosedur menggunakan
kain / handuk yang telah di celupkan pada air hangat, yang ditempelkan pada
bagian tubuh tertentu.
Tepid
sponging adalah mandi sebagai terapi pada anak yang demam tinggi.
Cara mengompres dengan air hangat yang paling efektif, adalah
memandikannya dengan air hangat. "Minimal, itulah yang disebutkan di
literatur asing," katanya. Anak yang sakit, katanya, harus dimandikan,
dicelup, atau dibilas dengan air hangat. "Bukan sekadar melap tubuh atau
kepala anak dengan handuk hangat. Kalau perlu, anak yang sakit dimasukkan ke
dalam bak mandi beri air hangat. Cara ini terbukti sangat membantu untuk
menurunkan panas badan anak."
B.
Tujuan
meningkatkan
kontrol kehilangan panas tubuh melalui penguapan.
C.
Manfaat
1.
dapat memberikan rasa nyaman
2.
menurunkan suhu tubuh yang demam
3.
Dampak fisiologis dari kompres hangat adalah pelunakan jaringan fibrosa,
membuat otot tubuh lebih rileks, menurunkan atau menghilangkan rasa nyeri, dan
memperlancar pasokan aliran darah.
D.
Alat dan bahan
1.
Baskom mandi
2.
Waslap
3.
Air hangat suhu 37 C
4.
Thermometer
5.
Handuk pengering
E.
Teknik
a.
Beri tau klien, dan siapkan alat,klien dan lingkungan
b.
Cuci tangan
c.
Ukur suhu tubuh
d.
Pertahankan selimut mandi di atas tubuh yang tidak dikompres
e.
Periksa suhu air
f.
Celup washlap ke dalam air hangat, letakkan di bawah ketiak dan lipatan paha
g.
Secara perlahan tangan dan kaki dikompres selama 5 menit
h.
Bila suhu belum turun lanjutkan usap kompres ke punggung dan bokong selama 3-5
menit
i.
Ganti air bila sudah tidak panas- bila suhu diatas 37 stop tindakan
j.
Keringkan bagian tubuh dan selimuti dengan selimut tipis dan menyerap keringat
F.
Mekanisme tubuh terhadap kompres hangat dalam upaya menurunkan suhu tubuh.
Pemberian
kompres hangat pada daerah tubuh akan memberikan sinyal ke hipothalamus melalui
sumsum tulang belakang. Ketika reseptor yang peka terhadap panas dihipotalamus
dirangsang, sistem effektor mengeluarkan sinyal yang memulai berkeringat dan
vasodilatasi perifer. Perubahan ukuran pembuluh darah diatur oleh pusat
vasomotor pada medulla oblongata dari tangkai otak, dibawah pengaruh
hipotalamik bagian anterior sehingga terjadi vasodilatasi. Terjadinya
vasodilatasi ini menyebabkan pembuangan/kehilangan energi/panas melalui kulit
meningkat ( berkeringat ), diharapkan akan terjadi penurunan suhu tubuh
sehingga mencapai keadaan normal kembali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar